banner 728x250

Satgas Operasi Tumpas Narkoba Tangkap Pengedar Okerbaya di Situbondo, Sita 210 Butir Pil Koplo

banner 120x600

Situbondo , SIBERNEWS.CO.ID – Polres Situbondo Polda Jatim kembali mengamankan seorang pria yang diduga sebagai pengedar obat keras berbahaya (okerbaya) jenis pil koplo berinisial BH (48) di Kampung Kesambi desa Jetis kecamatan Besuki Situbondo pada Rabu (16/8/2023) malam.

Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H, S.I.K, M.H. melalui Kasat Resnarkoba AKP Ernowo mengatakan pengungkapan peredaran obat keras tersebut merupakan bagian dari Operasi Tumpas Narkoba 2023.

Satgas berhasil mengamankan satu orang tersangka berikut barang bukti Pil Koplo sebanyak 210 butir, uang tunai sebesar Rp. 461.000 dan Rp. 20.000., 1 pak plastic klip dan 1 pak palstik klip berisi kertas rokok.

BACA JUGA :
Ketua PC GP Ansor Bondowoso Diminta Tidak Anti Kritik dan Arogan Sebagai Pemimpin Organisasi

Pil koplo yang disita terdiri dari beberapa paket diantaranya 1 plastik klip berisi 60 butir, 20 bungkus kertas berisi masing-masing 4 butir total 80 butir pil koplo, 7 bungkus kertas rokok masing-masing-masing berisi 4 butir total 28 butir pil koplo, 3 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 6 butir total 18 butir pil koplo, 2 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 2 butir total 8 butir pil koplo, dan 2 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 8 butir total 16 butir pil koplo.

BACA JUGA :
Polres Bondowoso Sulap Siswa Tidak Takut Vaksin,Begini Caranya

“ Kami mendapatkan informasi dari masyarakat terkait adanya peredaran Pil Koplo diwilayah Besuki. Selajutnya dilakukan penyelidikan sampai akhirnya berhasil mengamankan satu tersangka berikut menyita ratusan butir Pil Koplo “ terang AKP Ernowo, Kamis (17/8/2023)

Dalam kesempatan itu, Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah membantu dalam memberikan informasi terkait peredaran narkoba.

Kapolres juga mengimbau kepada masyarakat, agar menjauhi narkoba karena pihaknya akan menindak tegas siapapun yang terlibat penyalahgunaan narkoba walaupun hanya sebatas pemakai.

“ Kami berharap sinergitas ini dapat ditingkatkan agar peredaran dan penyalahgunaan narkoba bisa ditekan. Kami juga mengimbau masyarakat agar menjauhi narkoba karena sangat merugikan,” pungkasnya.(Red)