banner 728x250

Miris ! ! ! Seorang Oknum Ustadz Disalah Satu Desa Kecamatan Jambesari Darussholah Bondowoso Berpose Mesra Dengan Wanita Bertato

banner 120x600

Bondowoso, SIBERNEWS.CO.ID _ Guru adalah panutan untuk muridnya dan memberikan ajaran dan kelakuan baik yang pantas ditiru oleh anak didiknya kini miris terjadi disalah satu desa di Kecamatan jambesari darussholah Kabupaten Bondowoso Betapa tidak seorang oknum ustadz inisial AH yang mana didepan kediamannya terdapat tempat menuntut ilmu santri dan santriwati di salah satu madrasah MU (Inisial red), Dirinya ketahuan berpose bersama perempuan lain yang tidak pantas dilakukan oleh seorang yang bukan muhrim dalam ajaran agama,mirisnya lagi foto tersebut dilakukan seorang ustadz dengan wanita bertato,Bondowoso.06/07/2022.

Bermula saat istri oknum ustadz salah satu madrasah MU (Inisial red) membuka hanphone suaminya terdapat foto mesra bersama perempuan lain,mirisnya foto tersebut nampak jelas pipi oknum ustadz AN Menempel dengan pipi WIL (Wanita Idaman Lain) Sontak membuat amarah memuncak ketika seorang istri melihat foto suami sedang mesra dengan wanita lain

BACA JUGA :
Terpilihnya Anggota Bawaslu Kabupaten Bondowoso Periode 2023-2028. Ahmad Zairudin,SH.MH, Siap Berkolaborasi Bersama Media Pers

“Awalnya saya mau cari nomer teman saya mas saya buka obrolan suami saya sama teman laki lakinya membicarakan wanita,saya juga melihat jelas foto berdua suami saya bersama wanita lain”Papar DV Saat dikonfirmasi.

Betapa hancur perasaan hati istri oknum ustadz tersebut karena diluar dugaan dan tidak pantas dilakukan apalagi seorang ustadz yang sudah sering ceramah agama kemana mana ini

BACA JUGA :
Dandim Dan Jajaran Forkopimda Laksanakan Upacara Hari Kesaktian Pancasila

AN oknum Ustadz MU(inisial red) saat dikonfirmasi dirinya mengatakan bahwa perempuan dalam foto yang bersamanya sudah pernah dilakukan pernikahan siri disuatu tempat dengan alasan hanya sekedar Mahallil(Menikahkan perempuan yang sudah ditalaq tiga kali)setelah menikahi perempuan bertato tersebut selang 4 jam kemudian dicerikan lagi dan hanya bertujuan untuk memenuhi syariat agama yaitu sebagai mahallil

“Iya mas saya mengakui menikahi dia (Foto perempuan bertato)tapi hanya sekedar menjadi mahallil setelah menjalani bulan madu 4 jam sekitar jam 10 Malam saya ceraikan dan dibawa sama suaminya ke surabaya”Jelas Ustadz AN.(Red)