SITUBONDO, SIBERNEWS.CO.ID- Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bahwa program Mudik Gratis 2025 merupakan upaya pemerintah untuk memberikan kemudahan, kenyamanan, serta keselamatan bagi masyarakat yang akan merayakan Lebaran di kampung halaman, Senin (24/3/2025).
“Animo pemudik di Pelabuhan Jangkar sangat besar, dan kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam kelancaran program ini,” ujar Gubernur.
Mudik gratis tahun ini akan menggunakan kapal KMP Wicitra Dharma I, dengan total 7 voyage dan 15 trip yang telah dijadwalkan, termasuk 5 voyage utama pada tanggal 21, 23, 24, dan 28 Maret 2025. Berdasarkan laporan dari Dinas Perhubungan Jawa Timur, total pemudik yang terpantau di Pelabuhan Jangkar mencapai 3.750 orang, dengan jumlah kendaraan roda dua sekitar 2.200 unit.
Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, S.Sos., dalam sambutannya menyampaikan, apresiasi atas terselenggaranya program ini. Ia menekankan bahwa Pelabuhan Jangkar memiliki peran strategis dalam transportasi laut, baik untuk penumpang maupun logistik ke kepulauan sekitar.
“Kami berharap adanya pengembangan lebih lanjut, termasuk pelebaran akses jalan menuju pelabuhan untuk meningkatkan kelancaran arus pemudik,” ungkapnya.
Acara peresmian ini juga diisi dengan pemberian bantuan sembako kepada tukang becak motor (bentor) dan warga sekitar, serta peninjauan langsung oleh Gubernur Jatim terhadap kesiapan angkutan mudik di Pelabuhan Jangkar. Selain itu, Gubernur Khofifah juga meninjau KMP Wicitra Dharma I, kapal yang akan digunakan untuk melayani pemudik gratis.
Di penghujung acara, Gubernur menyampaikan harapannya agar program mudik gratis ini dapat berjalan dengan aman dan lancar.
“Semoga perjalanan para pemudik diberi keselamatan dan kebahagiaan saat berkumpul dengan keluarga di kampung halaman,” tutupnya.
Kegiatan ini berlangsung dengan tertib dan lancar, dengan pengamanan ketat dari jajaran kepolisian, TNI, serta petugas ASDP pelabuhan Jangkar. Program mudik gratis ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan nyaman dan efisien.
(Uday/Adv)
