banner 728x250

Tanggulangi Tawuran dan Geng Motor, Polisi Serentak Jadi Pembina Upacara di Sekolah

banner 120x600

Lampung Selatan, SIBERNEWS.CO.ID _ Menekan aksi kenakalan remaja yang melibatkan siswa siswi, Polres Lampung Selatan secara serentak memerintahkan pejabat utama dan Kapolsek jajaran serta Bhabinkamtibmas untuk menjadi pembina upacara di SMA dan SMK sederajat di Lampung Selatan. Senin, 20 November 2023.

AKBP Yusrian Yusrin langsung menjadi pembina upacara di SMAN 2 Kalianda dan membacakan amanat Kapolda Lampung menjelaskan bawah pelaksanaan upacara bendera yang dilaksanakan setiap hari senin, adalah proses penanaman sikap kedisiplinan, penghormatan kepada arwah pahlawan serta dapat dijadikan untuk membentuk diri dalam bersikap sebagai seorang pelajar berkarakter.

Kenakalan remaja merupakan suatu bentuk kegagalan dalam mengontrol diri, sehingga siswa kurang mengetahui cara berprilaku yang baik, bahkan sampai dengan melakukan pelanggaran dan tindakan kriminal.

BACA JUGA :
Sinergitas PT. JN Ferry dan PT. CNM, Berkolaborasi Siap Suguhkan Layanan Yang Prima

Banyak sekali dampak negative yang timbulkan dari kenakalan remaja itu sendiri, selaian merugikan pelaku itu diri sendiri, hal tersebut juga merugikan masyarakat, sekolah dan orang tua. Kenakalan remaja juga dapat menghambat dapat belajar dan menggapai cita – cita masa depan.

“Orang tua dan guru harus saling bekerjasama dalam mengawasi dan mendidik anak anak menyiapkan masa depan yang lebih baik “ lanjutnya.

Menyikapi maraknya kegiatan – kegiatan kenakalan remaja seperti penyalahgunaan narkoba, terlibat geng motor, terlibat unjuk rasa dah bahkan telah menimbulkan korban jiwa, Kapolres Lampung Selatan memerintahkan seluruh jajarannya mulai dari pejabat utama, para kasat, kapolsek, perwira dan bhabinktibmas untuk menjadi Pembina upacara disekolah – sekolah.

BACA JUGA :
Wujud Kepedulian Pada Rakyat, Babinsa Kodim 0421/Ls, Bantu Petani Cabe

Dihadapan para siswa SMAN 2 Kalianda AKBP Yusrian Yusrin menyampaikan ketegasan kepolisian Resor Lampung Selatan dan jajaran dalam menindak segala bentuk tindak pidana terkait tawuran, geng motor yang terjadi di Wilayah Kabupaten Selatan.

“Manakala ada pelajar yang terlibat tawuran dan segala bentuk tindakan kriminal lainnya, saya akan tindak tegas” pesan AKBP Yusriandi Yusrin kepada seluruh siswa diakhir pesan – pesan kepada siswa. (hms/deni)