Lampung Selatan, SIBERNEWS.CO.ID – Memastikan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Serentak 2023 berjalan dengan lancar dan tertib, Polres Lampung Selatan gelar patroli gabungan dengan melibatkan aparat keamanan dari instansi terkait dilakukan di seluruh wilayah Kabupaten Lampung Selatan. Selasa, 29 Agustus 2023 pukul 17.00 Wib.
Kepala Polres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, menjelaskan, patroli gabungan ini merupakan langkah nyata dalam menjamin integritas dan keamanan proses pemilihan kepala desa serentak di Kabupaten Lampung Selatan. Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan lingkungan yang kondusif, sehingga masyarakat dapat memberikan suara mereka dengan bebas dan tenang,” jelas Kepala Polres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin.
“ Dua hari ke depan kita akan melakukan pengamanan pemilihan kepada desa serentak, patroli gabungan kali ini akan menyasar daerah kurang rawan, rawan dan sangat rawan,” lanjutnya
Patroli ini memiliki tujuan utama untuk menjaga ketertiban, mencegah potensi gangguan, dan memberikan rasa aman bagi seluruh masyarakat menjelang pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak tahap dua ini.
” Patroli gabungan dalam skala besar dilakukan dengan melibatkan personil dari instansi kepolisian, TNI dan Pol PP. Kekuatan yang dilibatkan sebanyak 42 personil polri, 33 personil TNI, 34 personil Pol PP. Rangkaian kendaraan yang dilibatkan kendaraan roda empat patroli Polres Lampung Selatan yang diiringi dengan kendaraan Sat Pol. PP dan personil Babinsa Kodim 0421/LS,” ungkapnya.
” Tim patroli pertama menjaga wilayah Kalianda, Pesisir Rajabasa, dan Bakauheni. Tim patroli kedua menyasar wilayah Palas, Ketapang, dan Sragi. Tim patroli ketiga fokus pada wilayah Kota Dalam, Candipuro, dan Katibung,” imbuhnya.
” Lokasi sasaran patroli yakni lokasi – lokasi yang memiliki peran strategis pergerakan masyarakat, pusat keramaian, pusat perdagangan seperti pasar, terminal, lokasi wisata dan daerah rawan kriminal. Diharapkan dari patroli gabungan ini dapat mencegah potensi gangguan keamanan yang mungkin muncul sebelum dan selama proses pemilihan kepala Desa. Dengan adanya kehadiran aparat keamanan yang bersinergi menjaga kamtibmas, agar masyarakat akan merasa lebih percaya diri dan aman dalam melaksanakan hak pilihnya,” pungkasnya.(hms/deni)
