banner 728x250
Malang  

Divif 2 Kostrad Meriahkan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 H/2023 M

banner 120x600

Malang, SIBERNEWS.CO.ID – Divif 2 Kostrad menggelar acara peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 H/2023 M yang bertempat di Masjid Sabilul Huda Madivif 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang. Rabu (22/02/2023).

Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini turut dihadiri oleh Pangdivif 2 Kostrad Mayor Jenderal TNI Syafrial, PSC., M.Tr.(Han), Kasdivif 2 Kostrad Brigjen TNI Primadi Saiful Sulun, S.Sos., M.Si., para Asisten Divif 2 Kostrad dan Irutben It Divif 2 Kostrad, serta Ustad Muhammad Zainur Roziqin (Dosen ITN Malang).

Dalam peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW kali ini mengandung tema “Sholat Membentuk Karakter Patriot NKRI Yang Tangguh”. Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini dilaksanakan agar seluruh anggota khususnya umat Islam dapat mengingat kembali mengenai penerimaan wahyu yaitu sholat oleh Nabi Muhammad SAW dan diharapkan melalui kegiatan ini seluruh anggota Divif 2 Kostrad dapat mempertebal Iman dan Taqwa kepada Allah SWT.

BACA JUGA :
Hukum Tua Tumaluntung,Noldie Sendow, Salurakan BLT DD di Akhir Tahun 2022

Dalam sambutan Pangdivif 2 Kostrad, beliau menyampaikan, “Dengan menghayati makna peringatan Isra’ Mi’raj kali ini, merupakan hal yang sangat penting karena dapat dijadikan cermin, introspeksi dan evaluasi atas keberadaan kita sebagai makhluk sosial, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam pelaksanaan tugas dan kewajiban beribadah kepada Allah SWT, serta untuk mengabdi kepada Bangsa dan Negara”, tuturnya.

BACA JUGA :
Secara Serentak, Dandim 0822 Bondowoso Hadiri GEMAPATAS

Disisi Lain, Ustad Muhammad Zainur Roziqin selaku penceramah menyampaikan dan mengajak kita semua untuk meningkatkan kualitas ibadah, terutama sholat 5 waktu sebagai tiang agama sesuai sabda Rasulullah SAW yaitu, “Sholat itu tiang agama, barang siapa meninggalkan sholat, maka sesungguhnya ia merobohkan agama”, ungkapnya.

“Selain itu sholat 5 waktu juga mengandung hikmah, yang pertama mendidik disiplin dan menghargai waktu, kedua menyadarkan manusia tentang hakekat dirinya yang merupakan hamba Allah SWT yang harus senantiasa menyembahnya, dan yang ketiga menanamkan nilai tidak ada yang memberi kenikmatan dan pertolongan selain Allah SWT”, sambungnya. (Dwi)