Bondowoso, SIBERNEWS.CO.ID – Tidak terima putrinya yang bernama Bunga (Inisial red) , usia 12 tahun baru menginjak pendidikan dasar kelas 3 di salah satu SDN Kec Botolinggo, jadi korban pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh oknum guru ngaji berinisial (MR), SW (Inisial Red) Ayah korban warga Desa Penang, Kecamatan Botolinggo Bondowoso resmi melaporkan kejadian tersebut ke polres Bondowoso dengan nomor : STTLP/B/164/V/2025/SPKT/POLRES BONDOWOSO/POLDA JAWA TIMUR, dan sudah di lakukan visum di RS Bhayangkara, tinggal menunggu hasilnya, (Minggu, 25/05/2025)
Saat di konfirmasi SW Selaku ayah korban menjelaskan, ” benar mas anak saya (Bunga) jadi korban pencabulan yang di duga dilakukan oleh oknum guru ngajinya sendiri yang berinisial (MR), ” Jelasnya
Masih kata SW, “kejadian tersebut terjadi pada hari Sabtu, tanggal 17 mei 2025 sekira pukul. 14.00 WIB, anak saya di ajak ke kebun kopi oleh oknum guru ngaji tersebut dengan alasan sekedar menemani saja”Sambungnya
Karena merasa patuh pada gurunya,Bunga mengiyakan ajakannya, namun sesampainya di kebun kopi oknum guru ngaji tersebut menyuruh korban tidur telentang di atas rumput yang beralaskan karung yang dibawa oleh terlapor,
Kemudian terlapor membuka celana korban, mencium bibir korban dan memaksa untuk melakukan hubungan badan layaknya suami istri, akibat kejadian tersebut korban menjadi trauma dan tidak mau mengaji dan sekolah.
Harapan kluarga korban agar proses segera untuk ditindak sesuai undang undang yang berlaku
(Rahman)