Bondowoso,SIBERNEWS.CO.ID _ awal mula kejadian saudara M.Beril bermain Game dirumahnya, tiba tiba di hubungi oleh saudara yang berinisial (RL) diminta untuk datang kelapangan jika berani sebagai laki laki,setelah itu Korban datang ke lapangan tapi RL Tidak Ada dan Korban menuju rumah RL,namun setiba di rumah RL tanpa basa basi RL menendang Ihwan (teman korban) lalu memukul M.Beiril tanpa ada penjelasan apapun,selang beberapa detik kemudian datang bapaknya (RL) dari arah dalam rumahnya bukannya melerai malah ikut Memukul dan mendorong kepala Korban M Beril ke paving, sehingga bibir atas M.Beril mengalami luka Robek dengan tiga jahitan.Minggu,10/08/2025.

Saat dikonfirmasi korban M Beril membenarkan kejadian tersebut,swhingga korban berharap proses hukum berjalan sesuai prosedur yang menimpa dirinya.
“Saya berharap Polsek Maesan memberikan pelayanan maksimal kepada saya mas,saya loh bibir di jahit akibat kejadian tersebut”Harapnya.
Dari insiden tersebut korban membutuhkan perawatan yang serius, setelah kejadian keluarga M.bairil melapor tindak kekerasan ke Polsek Maesan pada tanggal 07/08/2025.
Saat dikonfirmasi, Ritma selaku kakak dari korban menjelaskan, “saya tidak terima atas kejadian ini mas, adik saya dipukul secara brutal tanpa belas kasihan, “jelasnya
Ritma menambahkan harapannya, “saya berharap Kepada polisi Polres Bondowoso adik saya dapat keadilan yang seadil-adilnya pelaku dihukum sesuai undang-undang yang berlaku di indonesia, “Imbuhnya.
Kapolsek Maesan Iptu Nardi Saat dikonfirmasi Melalui Kanit Reskrim Polsek Maesan Menyampaikan, bahwa kejadian tersebut sudah ditangani dan Polsek Maesan melakukan proses penyelidikan lebih lanjut.
“Laporan sudah kami terima dan kami sebagai penegak hukum sudah melakukan tindak penyidikan lebih lanjut mas”papar Iptu Nardi mantan kanit Tipikor Polres Bondowoso.(Jasuli)








