banner 728x250

Sebanyak 2.435 Personel Gabungan Diterjunkan Dalam Pengamanan Ibu Negara

banner 120x600

Banyuwangi, SIBERNEWS.CO.ID _ Sebanyak 2.435 personel gabungan TNI dan Polri diterjunkan untuk pengamanan kunjungan kerja Ibu Negara Iriana dan Wury Estu Handayani, istri Wakil Presiden Ma’ruf Amin, bersama rombongan ke Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (25/07/2023).

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Banyuwangi Kombes Pol Deddy Foury Millewa menyebutkan ribuan personel gabungan itu disebar di empat titik, dan sepanjanag route yang akan dilalui oleh Ibu Negara dan rombongan yakni Bandara Internasional Banyuwangi, Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Villa Solong Desa Klatak di Kecamatan Kalipuro, serta Pantai Bangsring di Kecamatan Wongsorejo.

BACA JUGA :
Masyarakat Apresiasi Keberhasilan Polisi Dalam Pengamanan Tour of Kemala 2nd Series Banyuwangi 2023

“Tentunya, kami melakukan sesuai prosedur pengamanan dan protap (prosedur tetap) yang ada. Pengamanan prioritas utama. Pengamanan juga berlapis, Ring I, Ring II dan Ring III, serta pengamanan terbuka dan tertutup,” ukar Kapolresta Banyuwangi, pada Selasa.siang.

Kunjungan kerja Iriana dan Wury Estu ke Banyuwangi untuk melaksanakan beberapa program, antara lain sosialisasi penurunan kasus kekerdilan pada anak (stunting), pengurangan sampah plastik, dan berbagai program lainnya.

Selain itu, mereka juga diagendakan meninjau sejumlah program-program penanganan stunting di Kabupaten Banyuwangi yang kini menjadi perhatian Pemerintah. Pemerintah memiliki target prevalensi stunting secara nasional pada tahun 2024 berada di bawah 14 persen.

BACA JUGA :
Festival Drag Bike Kembali Hadir di Banyuwangi Pada Bulan Mei Mendatang

Kemudian, Iriana juga akan bertemu dengan anak-anak Banyuwangi untuk bermain permainan tradisional, seperti egrang bambu, egrang batok, balap karung, congklak, gobak sodor dan lain sebagainya.

Terakhir, Iriana dan Wury Esty akan mengunjungi Pantai Bangsring untuk melakukan transplantasi terumbu karang bersama warga. Di sana, mereka juga akan menyosialisasikan pengelolaan sampah plastik sejak dini pada siswa dan remaja. (Herman)