SITUBONDO, SIBERNEWS.CO.ID – Dalam rangka mendukung program ketahanan dan swasembada pangan nasional, Polres Situbondo melaksanakan kegiatan penanaman jagung kuartal III yang berlangsung di lahan kehutanan sosial UPT Kebun Benih, Desa Gelung, Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo, Rabu (9/7/2025).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Wakapolres Situbondo Kompol Indah Citra Fitriyani, S.I.K., M.Si, yang dihadiri Pejabat Utama Polres Situbondo, Kasdim 0823 Situbondo Mayor Kav Aan Jauhari, S.Sos, ADM Bondowoso M. Munir, Camat Panarukan Ali Munir, S.ST.,M.Si, Perangkat Desa Gelung, Staf Dispertangan Situbondo, Perwakilan Ketua Gapoktan, Poktan dan PPL se Kec. Panarukan, BPP Panarukan dan Mangaran serta Kapolsek Jajaran.
Penanaman jagung ini juga dilakukan secara serentak oleh jajaran Kepolisian se-Indonesia melalui zoom meeting yang dipimpin Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Kehutanan dan Menteri Pertanian dari lokasi pusat di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Wakapolres Situbondo Kompol Indah Citra Fitriyani menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk konkret komitmen Polri mendukung ketahanan pangan nasional, yang juga sejalan dengan program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto dalam mewujudkan swasembada pangan.
“Penanaman jagung di lahan kehutanan sosial seluasa 1 hektar ini adalah wujud nyata keterlibatan Polres Situbondo dalam membantu meningkatkan produktivitas sektor pertanian, sekaligus menjaga stabilitas dan kemandirian pangan masyarakat,” ungkap Kompol Indah.
Beliau juga menegaskan bahwa ketahanan pangan tidak hanya berkaitan dengan sektor ekonomi, tetapi juga menyangkut ketahanan dan stabilitas nasional.
“Sektor pangan adalah bagian dari sistem keamanan nasional. Maka dari itu, Polri akan terus mendukung setiap program pemerintah yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Melalui penanaman ini, Polres Situbondo berharap mampu mendorong pemanfaatan lahan-lahan potensial agar produktif, serta memperkuat sinergi lintas sektor dalam mendukung ketahanan pangan di daerah. Diharapkan pula, kegiatan ini bisa menjadi inspirasi dan semangat bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap ketahanan pangan dan lingkungan.
(Uday)
