Banyuwangi, SIBERNEWS.CO.ID _ Pembangunan plengsengan RT .3 RW .1 dusun Krajan selatan masjid besar di singojuruh, desa Singojuruh, kecamatan Singojuruh, kabupaten Banyuwangi, ambrol hampir 80 % rusak parah. Sabtu (9/9/2022)
Pembangunan plengsengan dari dinas pekerjaan umum pengairan yang dikerjakan oleh CV Sumber Berkat Banyuwangi dengan nilai kontrak Rp 197.126.000,00,- bersumber dari dana APBD kabupaten Banyuwangi tersebut kini dalam kondisi hancur lembur bahkan bagunan masjid pun terancam keberadaannya.
Dari keterangan TF warga setempat menjelaskan bahwa ambrolnya plengsengan tersebut baru tadi pagi.
” Ambrolnya plengsengasan tersebut baru tadi pagi sekira pukul 10.00 wib, padahal bangunan tersebut bisa dikatakan sudah lama,”ujarnya
Lebih lanjut TF pun dan warga lainnya pun kawtir akan rerakan retakan disisi bagunan masjid yang kian menggah lebar.
“Tidak hanya bagian plengsengan yang ambrol semata, akibatnya retakan-retakan yang kian melebar mengancam bagunan masjid yang tepat berada diatas plengsengan tersebut,” ungkap TF
Sementara warga lain bernama JJ meminta pihak kontraktor harus bertanggung jawab atas ambrolnya plengsengan tersebut.
“Kami warga setempat meminta pihak yang bersangkutan yaitu CV Sumber Berkat untuk bertanggung jawab dan mengembalikan seperti yang telah tertuang dipapan nama kegiata.” Jelasnya
Dugaan kurangnya pengawasan dari pihak dinas pun kini di pertanyakan oleh warga sekitar
“Padahal bagunan tersebut sudah lumayan lama selesai, kok baru sekarang, apakah karna kurang pengawasa akan mutu proyek atau Bahakan memang proyek tersebut tidak sesuai dengan juklak juknis nya. Kalau memang hal itu terjadi kami selaku penerima manfaat sangat kecewa, dan berharap adanya audit oleh pihak dinas supaya tidak lagi sembrono dalam melaksanakan pekerjaan proyek pemerintah,”tegasnya LV dengan wajah kecewa
Hingga berita ini ditayangkan pihak CV belum dapat dikonfirmasi. (Her/fir/har)
