banner 728x250
jember  

Meminta Sumbangan Berkedok Pesantren Sumber Wringin Jember, Warga Sumber Pakem Jember Akhirnya Meminta Maaf

banner 120x600

Jember, SIBERNEWS.CO.ID _ Dalam upaya mencari rejeki untuk pribadi banyak cara dilakukan oleh seseorang baik dilaksanakan secara kerja keras ataupun tidak, Miris terjadi yang ada di Kabupaten Jember,pasalnya salah satu warga Inisial AH warga Sumber pakem kec Sumber jambe Jember dengan cara membuat proposal Bantuan mengatasnamakan Salah satu Ponpes Ternama di desa Sumberwringin Kec Sukowono Jember.Rabu 17/05/2023.

Modus AH dengan membuat proposal bantuan untuk pembangunan pesantren, dengan berbekal proposal AH meminta sumbangan kepada simpatisan Ponpes di sekitar Kec Sukowono Jember.

Lora Syaqibillah (Baju Putih)saat di balai desa Sumber Pakem bersama alumni dan simpatisan ponpes Sumber Wringin.(Dok.foto.SN_86)

Rupanya kegiatan penarikan sumbangan oleh AH Tercium oleh pengasuh dan pengurus Ponpes Sumberwringin,sehingga foto pelaku dan Nopol disebarkan ke semua warga dan simpatisan pesantren Sumberwringin.

BACA JUGA :
Beredar Berita Bohong, Ini Keterangang Sa'di

Lora Syaqibillah saat ditemui menyampaikam bahwa pihak pesantren tidak pernah mengeluarkan surat atau proposal meminta bantuan kepada warga,sehingga meminta kepada simpatisan dan alumni serta Tim Khusus pesantren untuk mencari tahu keberadaan dan alamat pelaku penarikan sumbangan tersebut.

“Mendengar keluhan warga yang dimintai sumbangan,padahal dari pesantren tidak pernah keluarkan proposal atau surat meminta sumbangan mas,maka dari itu kita pengurus dan kluarga besar pesantren mencari keberadaan pelaku penarikan sumbangan tersebut”jelas Lora Syakib panggilan akrabnya.

Setelah diketahui keberadaan alamat AH beberapa alumni langsung mendatangi alamat yang sudah ditemukan, dan pada akhirnya pihak Pemdes Sumber pakem dipimpin langsung Kades Setempat melakukan musyawarah sehingga AH dibuatkan surat pernyataan.

BACA JUGA :
BRI dan PNM Dongkrak Ekonomi Rakyat

Adapun alasan Pelaku penarikan sumbangan untuk menyambung hidup kluarganya,dengan terpaksa melakukan penarikan sumbangan berkedok dari pesantren.

“Saya menyesal dengan perbuatan saya mas,itu saya lakukan sangat terpaksa untuk menyambung hidup saya dan kluarga,saya minta maaf kepada pihak pesantren dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan saya lagi,jika saya mengulangi kembali saya siap diproses sesuai hukum yang berlaku”Jelasnya penuh penyesalan.

Kades Sumberpakem Kec Sumberjambe Jember juga meminta maaf kepada simpatisan dan kluarga besar pondok pesantren sumber wringin Kec Sukowono Jember.

BACA JUGA :
Tim Keris Teknologi Manufaktur FT UNEJ Memerkenalkan Mesin Pengupas Kulit Kopi di Desa Panduman Jelbuk Jember

“Kami selaku Pemdes Dan perwakilan dari AH dan kluarga meminta maaf kepada alumni,simpatisan dan kluarga besar pesantren karena warga saya sudah melakukan hal yang merugikan dan merusak citra pesantren”Jelas Kades Sumberpakem Sumber jambe Jember.(H.Abror/Muhyi)