Bondowoso, SIBERNEWS.CO.ID – Jam Komandan merupakan bentuk informasi dan Santiaji yang diberikan Komandan kepada anak buahnya kegiatan hal seperti ini sudah menjadi rutinitas satuan Kodim 0822 Bondowoso.
Dengan pengarahan dan penekanan tentang Netralitas TNI pada Pemilihan Umum tahun 2024 menjadi hal yang mutlak dilakukan oleh seluruh Prajurit TNI dimana pun bertugas terkhusus Kodim 0822.
Hal itu ditegaskan oleh Komandan Kodim 0822/Bondowoso Letnan Kolonel Arm Suhendra Chipta, M.Tr.Hanla., saat memberikan Jam Komandan di Aula Jenderal Sudirman Kodim setempat pada Senin (29/1/2024).
Dalam keterangannya Dandim 0822/Bondowoso menjelaskan beberapa bentuk Netralitas TNI dalam Pilpres menjadi pedoman bagi seluruh personel yaitu tidak memihak dan mendukung salah satu Paslon dalam Pilpres, tidak memberikan fasilitas milik TNI kepada salah satu Paslon maupun Parpol, dilarang memberikan arahan untuk memilih salah satu Paslon maupun Parpol.
Selanjutnya disampaikan Kepada seluruh Prajurit, Dandim 0822 juga melarang untuk memberikan tanggapan, komentar atau meng-upload salah satu Paslon, Parpol ataupun simbol-simbol yang berkaitan dengan Pilpres.
“Apabila ada ditemukan Prajurit yang melakukan politik praktis dan terbukti secara hukum, maka akan ditindak tegas sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di lingkungan militer,” tegas Dandim 0822.
Lebih lanjut Ia mengingatkan, sebagai alat pertahanan negara, TNI harus menjaga independensinya dari politik praktis demi keutuhan dan persatuan bangsa dan negara.
Untuk itu, diperintahkan untuk menjauhi dan menjelaskan kepada mereka bahwa Netralitas TNI harga mati dan tidak bisa ditawar-tawar bagi seluruh personel TNI. Tutup Letkol Arm Suhendra. (July/Mahfud).