Lumajang, SIBERNEWS.CO.ID – Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lumajang, Mustaqim, mengajak seluruh personel Hubungan Masyarakat (Humas) di masing-masing Perangkat Daerah (PD) untuk aktif membranding program-program pembangunan di instansinya. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
“Saya harap kehumasan yang telah dibentuk memiliki kemampuan mandiri untuk membranding PD-nya masing-masing. Program maupun kebijakan yang telah dikerjakan harus tersampaikan dengan baik kepada masyarakat,” ujar Mustaqim saat ditemui di sela kegiatannya, Rabu (18/12/2024).
Mustaqim menekankan pentingnya peran strategis kehumasan sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Humas tidak hanya bertugas menyampaikan informasi, tetapi juga harus memastikan pesan-pesan pembangunan diterima dengan baik oleh masyarakat, sehingga mereka merasa pemerintah hadir untuk menyelesaikan persoalan yang ada.
“Sinergi antar kehumasan sangat penting untuk menyampaikan informasi yang positif. Dengan begitu, masyarakat dapat mengetahui ragam layanan dan program pembangunan yang telah dilakukan,” tambahnya.
Melalui upaya branding yang aktif, Mustaqim berharap masyarakat dapat melihat upaya nyata pemerintah dalam menjawab berbagai tantangan pembangunan. Dengan demikian, kehumasan menjadi garda depan dalam memperkuat kepercayaan publik terhadap pemerintah.
“Mari kita bersama-sama menyampaikan apa yang dikerjakan pemerintah. Dengan begitu, masyarakat akan lebih yakin bahwa pemerintah hadir dan bekerja untuk mereka,” pungkasnya.
Langkah ini sejalan dengan semangat pemerintah Kabupaten Lumajang untuk menciptakan keterbukaan informasi publik. Sinergi yang kuat antar-Humas di setiap PD diharapkan dapat mendorong pembangunan yang partisipatif, di mana masyarakat tidak hanya mengetahui, tetapi juga dapat mendukung dan merasakan manfaat langsung dari program-program pemerintah.
Dengan ajakan ini, Diskominfo Kabupaten Lumajang terus menguatkan peran strategis komunikasi publik sebagai upaya menciptakan masyarakat yang lebih sadar informasi dan optimis terhadap pembangunan daerah.
( Atman )
