SITUBONDO, SIBERNEWS.CO.ID- Untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat yang menempuh perjalanan mudik di Jalur Pantura Kabupaten Situbondo, Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo menyediakan 20 Masjid Ramah Pemudik yang tersebar dari ujung barat hingga ujung timur Kabupaten Situbondo, Jum’at (21/03/2025).
Masyarakat pemudik yang melintas di Jalur Pantura Kabupaten Situbondo akan dimanjakan dengan pelayanan gratis yang tersedia di Masjid Ramah Pemudik tersebut.
“Ada 20 Masjid Ramah Pemudik yang di siapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo di sepanjang Jalur Pantura Kabuaten Situbondo. Masjid ramah pemudik ini, selain digunakan untuk ibadah juga disediakan tempat istrirahat, pelayanan kesehatan gratis, pijet refleksi gratis dan di buka stand UMKM,” ujar Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo.
Lebih lanjut, Mas Rio, panggilan akrab Bupati Situbondo mengatakan bahwa, di masjid ramah pemudik masyarakat bisa melaksanakan ibadah dan istirahat.
“Jadi, selain dijadikan tempat ibadah, masjid ramah pemudik ini juga dijadikan tempat istirahat bagi para pemudik,” tuturnya.
Kepada para pemudik yang melintas di jalur Pantura Kabupaten Situbondo, sambung Mas Rio, jangan ragu untuk mampir dan beristirahat di masjid ramah pemudik.
“Masjid ramah pemudik ini, merupakan terobosan program yang dibuat oleh Pemkab Situbondo untuk melayani para pemudik,” jelasnya.
Sebagaimana ketahui, kata Mas Rio, Kabupaten Situbondo ini merupakan lintas pantura yang akan dilalui pemudik dari pulau Jawa hingga Pulau Dewata Bali bahkan NTB dan NTT. Sedangan panjang jalur Pantura Situbondo dari arah barat hingga timur kurang lebih 150 kilometer.
“Untuk itu, saya mempersilahkan kepada pemudik untuk singgah beristirahat di masjid ramah pemudik ini,” tuturnya.
Bukan hanya itu yang disampaikan Mas Rio, namun dia juga berharap masjid ramah pemudik ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat pemudik yang melintas di Jalan Pantura Situbondo.
“Insya Allah, dengan adanya pelayanan masjid ramah pemudik ini, Kabupaten Situbondo akan lebih di kenal masyarakat Indonesia yang sedang penempuh perjalanan mudik lewat Jalur Pantura Situbondo,” kata Bupati Rio.
Mas Rio juga mengatakan, para pemudik juga bisa membeli oleh-oleh produk UMKM Situbondo yang ada di stand UMKM Masjid Ramah Pemudik.
“Pemerintah Kabupaten Situbondo akan memanjakan para pemudik dengan pelayanan kesehatan gratis, pijet refleksi gratis yang tersedia di Masjid Ramah Pemudik,” pungkas Mas Rio.
Adapun masjid ramah pemudik tersebur dari ujung barang hingga ujung timur Kabupaten Situbondo antara lain Masjid Besar Babul Jannah di Kecamatan Banyuglugur, Masjid Nurut Taufik di Desa Kalianget, Banyuglugur, Masjid Nurul Huda, Desa Buduan Kecamatan Suboh, Masjid Al Ikhlas di Mlandingan Kulon, Masjid Al Iman Mlandingan kulon.
Selanjutnya Masjid Annur di Desa Selomukti Kecamatan Mlandingan, Masjid Nurur Rahmah, Mlandingan Wetan Kecamatan Bungatan, Masjid Al Bayan di Desa Pasir Putih, Bungatan, Masjid Rahmad di Kembangsambi, Desa Pasir Putih Kecamatan Bungatan.
Masjid Al-Amin di Kampung Krajan, Desa Klatakan Kecamatan Kendit, Masjid Nurul Abror Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Masjid Agung Al Abror Alun-alun Situbondo, Masjid Al Mukhtar Kecamatan Panji, Masjid Sirojul Fatah di Desa Landangan, Kecamatan Kapongan.
Masjdi Darul Istiqomah di Desa Setonggek Kecamatan Kapongan, Masjid Mizbahul Yaqin di Kecamatan Arjasa, Masjid Darussalam di Desa Lamongan Kecamatan Arjasa, Masjid Miftahul Jannah di Desa Banyuputih Kecamatan Banyuputih, Masjid Ibrahimy 2 Congap, Desa Sukorejo Kecamatan Banyuputih dan Masjid Nurul Muttaqin di Banyuputih.
(Uday/Adv)