banner 728x250

Balad Grup Sepakati 7 Teluk Budidaya Lobster

banner 120x600

SITUBONDO, SIBERNEWS.CO.ID- Balad Grup menyepakati permintaan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Timur, yakni terkait penempatan kerjasama budidaya lobster oleh tujuh perusahaan Kerjasama Operasional (KSO – JV) yang ditempatkan di tujuh teluk, hal itu artinya bukan di satu teluk dengan klaim 1 keramba per kerjasama.

Owner Founder Balad Grup, HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy menjelaskan, dari 7 teluk itu sudah siap dilakukan.

“Jadi telah ada kesempatan antara kami dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur terkait budidaya lobster,” pungkasnya.

Tujuh teluk itu, Haji Lilur memaparkan, Teluk Pangelek, Takat Campor, Pulau Karanjang, Pulau Malang, Karenteng, Pulau Taja’an, dan Pulau Sabiteng.

Tujuh teluk itu ada di Desa Saobi, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep.

Balad Grup, saat ini juga telah mnyiapkan ratusan keramba yang akan dipasang di teluk berbeda. Tahap awal satu teluk satu kerampa, selanjutnya satu teluk 10 keramba. Berikutnya satu teluk 100 keramba.

“Jadinya tujuh teluk ada 700 keramba. Lalu akan berkembang menjadi sesuai luasan yang tersedia di setiap teluk budidaya. Tim budidaya keramba dan Balad Grup setiap hari terus membuat keramba,” tuturnya, Rabu (5/2/2025).

Menurutnya, aktivitas pembuatan keramba ini ditujukan untuk memenuhi janjinya kepada ibu pertiwi guna membawa Indonesia sebagai kiblat perikanan budidaya dunia.

“Giat perikanan budidaya yang akan dilakukan oleh Bandar Laut Dunia Grup bukan hanya di tujuh teluk dan atau di 16 teluk terpilih buat budidaya lobster, melainkan di seluruh Gugusan Teluk Kangean dengan luas sekitar 121.000 hektare,” kata Haji Lilur.

Giat perikanan budidayanyapun beragam yang itu dirangkum dalam kata Loketaru (lobster, kerapu, kerang kuning, teripang, anggur laut, rumput laut, dan udang laut.

“Kami segera melakukan kegiatan budidaya serentak pada giat budidaya Loketaru di Gugusan Teluk Kangean Sumenep Madura Jawa Timur Indonesia,” tandasnya.

Ekspansi Giat Perikanan Budidaya LOKETARU akan BALAD Grup lakukan pada Mei 2025 di beberapa Provinsi di Indonesia sebelum merambah ke Ratusan Teluk di Seluruh Indonesia.

Rencana Ekspansi Perikanan Budidaya BALAD Grup Tahap Awal adalah sebagai berikut:

1. NTT

2. ⁠NTB

3. ⁠Maluku

4. ⁠Bangka Belitung

5. ⁠Riau

6. ⁠Kepri

7. ⁠Jawa Tengah

8. ⁠DIY

9. ⁠Jawa Barat

10. ⁠DKI Jakarta

Selanjutnya BALAD Grup juga akan menggandeng beberapa Perusahaan Raksasa Perikanan Dunia untuk membuat Pabrik Pengolahan Hasil Budidaya;

• Pabrik Rumput Laut misalnya

• ⁠Bisa buat Kosmetik dll

Salam Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy.

KP. Krendo Panulahar

Kanjeng Pangeran Edo Yudha Negara.

(Uday)