banner 728x250

Babinsa Ingatkan Warga Selalu Patuhi Prokes Covid-19 Saat Operasi Pasar Berlangsung

banner 120x600

Banyuwangi, SIBERNEWS.CO.ID _ Babinsa Desa Genteng Kulon berikan pendampingan serta monitoring kegiatan Operasi Pasar Lumbung Pangan, berupa penjualan bahan- bahan pokok seperti beras, telur dan daging ayam. Selasa (4/10/2022).

Operasi pasar lumbung pangan tersebut bertempat dipasar daerah Genteng I. Dengan harapan agar warga masyarakat mengetahui bahwa bahan-bahan pokok yang memang menjadi kebutuhan sehari-hari kini mulai stabil.

“Pasar lumbung pangan ini sangat membantu masyarakat mencukupi kebutuhan bahan pokok, semua digelar secara terbuka untuk umum.” kata Serma Nor Yakin Babinsa desa genteng kulon

Serma Not yakin menambhakan bahwa ini merupakan bentuk pendampingan yang kami lakukan sesuai dengan perintah pimpinan untuk tetap menjaga setiap kegiatan di wilayah desa binaan dengan aman dan nyaman.

BACA JUGA :
Kades Tambakrejo Gelar Acara Launching Program Desa Berdaya 2022

” Kami abdi negara, maka sudah selayaknya memberikan rasa aman dan nyaman untuk masyarakat, seperti halnya operasi pasar lumbung pangan yang dilaksanakan secara umum ini perlu kami jaga pelaksanaannya, agar para pengunjung merasa aman dan tenang saat berbelanja.”terangnya

Sementara itu ditempat berbeda Komandan Koramil 0825/04 Genteng, Kapten Arm Sutoyo, S.H. mengatakan bahwa, upaya Pendampingan yang diberikan Babinsa Jajarannya, merupakan bentuk peran aktif dalam mengawasi dan menertibkan warga yang mengantri ketika berbelanja.

BACA JUGA :
Pelaku Judi Judi Online Warga Kecamatan Grujugan Divonis Tiga Bulan Penjara

“Apalagi kegiatan ini sudah menyangkut tentang kegiatan masyarakat secara umum, melaksanakan pendampingan sudah merupakan kewajiban bagi Babinsa. Dan yang tidak kala pentingnya ialah masih tetap dalam penerapan protokol kesehatan terhadap seluruh pengunjung grebek pasar tersebut.” Ungkap Danramil genteng

Rasa Kenyamanan atas pendampingan yang diberikan oleh pihak Koramil genteng melalui Babinsa desa genteng kulon disampaikan Sri Astuti warga desa Gambiran yang memeng kebetulan sedang ada dalam garis antrian dengan para warga lainnya.

” Kalau semua kegiatan yang melibatkan masyarakat secara umum mendapat pendampingan yang maksimal, tentu adanya hal terkecil yang mungkin menimbulkan perselisihan akan segera teratasi, sehingga pelayananpun akan sesuai dengan harapan kita semua, tidak banyak menguras waktu dan tenaga,”pungkas Sri (Herman)