banner 728x250

Antisipasi Korban Jiwa, Asper KBKPH Panarukan & Polsek Kendit Lakukan Pemangkasan Pohon di Wisata Beach Forest Situbondo

banner 120x600

Situbondo, SIBERNEWS.CO.ID – Beach Forest Situbondo merupakan wisata perpaduan yang menyuguhkan pemandangan laut lepas dan alam pegunungan dimana keberadaan nya kini mulai banyak menarik minat wisatawan baik lokal maupun mancanegara, namun tidak sedikit pula juga menarik perhatian dari berbagai pihak terkait sistem dan tata kelola yang berkaitan dengan alam serta lingkungan sekitar. Seperti halnya perempesan dan pemotongan kayu jenis sengon Buto yang dilakukan oleh petugas pada kamis (13/03/25 ) kemarin dan tak pelak juga menjadi pertanyaan berbagai pihak dan pemerhati lingkungan.

Untuk menjawab berbagai pertanyaan, bertempat di Wisata Beach Forest Jumat (14/03/25) Thofik imam Hidayat Asisten Perum Perhutani (Asper) KBKPH Panarukan saat bersama H. sulaiman SH pengelola wisata, kepada awak media menjelaskan, kegiatan perempesan dan pemotongan cabang pohon jenis sengon Buto yang kami lakukan tersebut berdasarkan usulan dari pengelola wisata yang ditindak lanjuti dengan pemeriksaan bersama antara petugas Perhutani dengan petugas kepolisian sektor (Polsek) Kendit yang dituangkan dalam BAP tertanggal 12 Maret 2025, dari pemeriksaan petugas ada beberapa pohon yang perlu dilakukan perempesan untuk mengurangi cabang dan daun agar tidak mudah roboh, kemudian ada satu pohon jenis sengon Buto yang kondisinya sudah rapuh dan mulai membusuk sehingga perlu dilakukan pemangkasan agar tidak membahayakan bagi pengunjung dan masyarakat sekitar, dimana dalam pelaksanaan perempesan dan pemangkasan pohon tersebut juga mendapat pengawalan dan pengawasan dari pihak Polsek kendit, terangnya

BACA JUGA :
Cegah Karhutla, Perum Perhutani KPH Bondowoso Melaksanakan Pemasangan Banner

Senada disampaikan oleh pengelola, saat dikonfirmasi H. Sulaiman SH menyampaikan bahwa di obyek wisata Beach Forest sudah beberapa kali terjadi pohon tumbang saat terjadi hujan dan angin yang cukup kencang, bahkan kejadian pohon roboh terakhir hampir menimpa beberapa unit mobil pengunjung yang sedang parkir, tapi Alhamdulillah semua terselamatkan, ujarnya
Sulaiman menambahkan bahwa untuk menghindari hal-hal yang tidak di Inginkan pihaknya mengusulkan untuk dilakukan perempesan cabang pohon yang diperkirakan membahayakan bagi masyarakat dan pengunjung wisata.

BACA JUGA :
Peduli Sesama, Bhayangkari Cabang Situbondo Gelar Santunan Anak Yatim dan Doa Bersama

Dikonfirmasi terpisah melalui selularnya, Misbakhul Munir Administratur Perum Perhutani KPH Bondowoso mengatakan kegiatan perempesan dan pemotongan cabang pohon di area wisata adalah untuk antisipasi kemungkinan terjadi pohon roboh saat hujan dan angin yang akan membahayakan.
Tugas kami memang harus merawat dan memelihara tanaman pohon namun tidak harus mengenyampingkan keselamatan jiwa manusia, pohon bagi Perhutani itu penting tapi jiwa umat manusia lebih penting, mending kita korbankan cabang pohon daripada mengorbankan nyawa manusia, tegasnya.

BACA JUGA :
Turut Belasungkawa Perwakilan Barokah Park Asembagus Situbondo Datangi Keluarga Korban Tenggelam

(Rahman)