Banyuwangi, SIBERNEWS.CO.ID _ Warga terdampak bencana banjir bandang yang tergabung dalam Forum Peduli Kalibaru melakukan aksi demo damai di Perkebunan PTPN XII.
Kabag Operasi Polresta Banyuwangi Kompol Agung Setyo Budi mengatakan, demo ini mendapat pengamanan dari aparat.
Pengamanan aksi demo damai di PTPN XII Kecamatan Kalibaru mengerahkan sebanyak 158 personel dan dibantu anggota Koramil Kalibaru.
Selama aksi demo damai di perkebunan PTPN XII Kecamatan Kalibaru berjalan kondusif.
Koordinator aksi ujukrasa dipimpin oleh Muhammad Taufan (Ivan), dalam orasinya mengatakan kepada pihak PTPN XII untuk segera merelokasi lahan huntara yang bertempat di lokasi sebelah titik banjir tersebut, dan juga menuntut pengembalian alih fungsi lahan.
“Kedatangan kami menuntut dan menanyakan kepada pihak Perkebunan untuk mengembalikan alih fungsi tanaman dan Relokasi pemukiman warga yang terdampak banjir dipercepat,” terang Ivan, Senin (21/11/22).
Ivan juga berteriak bahwasanya mereka tidak butuh bantuan dari siapapun, “yang kami butuhkan bukan bantuan dari saudara – saudara semua, tapi yang kami inginkan tidak terjadi banjir,” teriak Ivan.
Ivan juga menerangkan bahwasannya pihaknya beserta warga tidak membenci orang – orang Perkebunan atau keamanan Perkebunan, tapi yang diinginkan adalah melawan kebijakan – kebijakan yang merugikan atau yang tidak memihak rakyat.
“Kebijakan – kebijakan Pemerintah sangat merugikan masyarakat, yang kami minta diadakan penghijauan kembali,” ucap Ivan.
Selanjutnya dari pihak PTPN XII selaku Kormenbun, Sanuri sangat prihatin dan ingin meringankan beban warga korban banjir, Sanuri juga mengatakan bahwasanya dalam hal ini tidak ada siapa yang dapat musibah dan siapa yang dapat keuntungan.
Kormenbun mengajak semua elemen untuk mencari solusi terbaik, dan hal ini juga sudah naik ke Provinsi dan BPK, bahkan BPK sendiri sudah dalam pengkajian relokasi lahan, ” Aset HGU yang dimiliki PTPN XII itu hanya sebagai pelaksana saja, namun demikian keputusan tetap ada pada pemegang saham,” tegas Sanuri kepada warga.
Tapi kalau warga memang sudah sangat membutuhkan Hunian sementara, pihak PTPN XII juga sudah menyiapkan Huntara yang ada di Kebun Jatirono dan Kebun Kendeng Lembu yang kapanpun bisa langsung di gunakan untuk warga terdampak banjir..Terkait relokasi lahan Huntara proses sdh berjalan PTPN XII tetap mengedepankan koordinasi dg pemerintah kabupaten dan provensi.
Sanuri mengajak kepada semua warga untuk bersabar,”Marilah kita sama – sama menghormati dan menghargai, karena semua itu juga butuh proses, pihak PTPN XII tidak berpangku tangan, pihak PTPN XII dan Forpimka akan bersibaku untuk meringankan para korban terdampak banjir,” tutup Sanuri. (HR)
