TEMANGGUNG, SIBERNEWS.CO.ID – Acara Deklarasi Nasional serta pelantikan dan penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada DPP SARINAH GPMN dengan awalan doa serta menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya dan Mars GPMN.
Pembukaan event tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Umum (Ketum) GPMN Dadi Palgunadi. Turut hadir dalam acara pelantikan yaitu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ali Nugroho dan juga Bendahara Umum (Bendum) Rohman Sagita.
Ketua Umum DPP GPMN Dadi Palgunadi menjelaskan bahwa GPMN telah mempunyai 256 Kabupaten/Kota dan 25 Provinsi yang ada dalam big data online GPMN dan sudah berdiri satu setengah tahun. Di GPMN ada tiga sayap Sarinah dan Srikandi serta GARDA PUMA, termasuk juga Badan Ekonomi Kreatif Usaha Rakyat (EKUR).
“GPMN melalui SARINAH akan mengadakan digitalisasi untuk para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk menampung produk para anggota GPMN,” kata Dadi (26/3).
Dia menetapkan pada lampiran sebagai pengurus GPMN agar segera dapat bekerja dengan sepenuhnya sesuai bidang masing-masing. “GPMN tidak hanya bicara urusan politik saja. Kita akan kerja kerakyatan agar Puan Maharani melekat hati dihati rakyat, dan terpilih menjadi Presiden 2024,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Umum SARINAH GPMN Lusi Gunayanti mengatakan, Sarinah merupakan sayap dari GPMN yang selalu bergandengan tangan bekerjasama untuk menjalankan program-program kerja lainnya.
Dikatakan Lusi, banyak program yang akan dilakukan Sarinah. “Untuk saat ini bazzar memperkenalkan produk UMKM, pembagian Sembako, santunan anak yatim dan lain-lain,” ujarnya.
Selain itu, SARINAH GPMN berfokus mendorong penguatan brand para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lokal. “Agar produknya mampu bersaing, untuk itu perlu promosi yang kuat dan diterima khalayak ramai,” tutupnya.
Sementara dari Surabaya Ketua DPW GPMN (Gema Perjuangan Maharani Nusantara) Jatim Aliem Koko, memberikan apresiasi dan ucapan selamat atas deklarasi ini. “Digitalisasi dan penguatan brand UMKM lokal bisa menjadi ujung tombak gerakan ekonomi rakyat,” tegasnya kepada awak media.
Aktivis gaek yang punya garis leluhur Pejuang Pantai Selatan itu mengungkapkan bahwa GPMN Jatim juga siap untuk tanggap atas komando DPP melaksanakan program kerja bidang ekonomi mikro seperti ini.
“Tim kami punya pengalaman yang cukup panjang sebagai pendamping pemerintah (Dinas Koperasi UMKM-red) untuk pendataan dan profil UMKM,” ungkap Aliem disela-sela kunjungan kerja di Sekretariat GPMN Kabupaten Jember.
Penguatan brand UMKM lokal, katanya, merupakan media pembangkit harga diri usaha mikro kecil agar lebih percaya diri dalam bersaing dengan brand mancanegara. “Semoga kerja keras Sarinah GPMN bisa membangkitkan semangat pelaku usaha untuk tetap dalam satu tekad memenangkan Puan Maharani dalam kontestasi nasional,” tandasnya.(slmt)
