LUMAJANG, SIBERNEWS.CO.ID – Dalam rangka Hari Koperasi Nasional (Harkopnas), Diskoprindag Lumajang gelar Tasyakuran “Gathering Koperasi” sebagai puncak dari kegiatan Harkopnas di kabupaten Lumajang. Dengan tema Pemberian Penghargaan Koperasi Sehat, Koperasi Maju, Indonesia Emas Lumajang, Selasa (30/07/2024).
Dikatakan Triadi Irianto selaku ketua panitia dalam serangkaian kegiatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) saat diwawancarai awak media, dirinya mengatakan bahwa hari ini adalah puncak dari serangkaian acara Harkopnas. “Hari ini adalah puncak acara Harkopnas, ada empat kegiatan pokok dalam Harkopnas. Yang pertama kita mengadakan Talkshow di radio Semeru Lumajang, yang kedua acara Bazar pelaku UMKM dan koperasi”, ujar Triadi.
“Dan tadi sudah dilaporkan oleh kepala dinas, kemudian yang ketiga acara jalan sehat, dan puncaknya hari ini kita gelar “Gathering Koperasi” sekaligus tasyakuran. Untuk sumber dari kegiatan Harkopnas ini 85 persen dari gerakan koperasi, yang 15 persen dari donatur dan sponsor. Semua gerakan koperasi kita undang, sejumlah 250 lebih koperasi se-kabupaten Lumajang yang aktif. Kita berharap tahun depan semakin banyak yang kita undang”, ungkap Triadi.
Sekitar ada 700 lebih, tapi yang aktif sekitar 250 an. Setiap desa kan ada Kopwan, ada PKK berarti itu target kita tahun depan. Harapannya pemerintah kabupaten Lumajang lebih aktif didalam membina koperasi-koperasi di desa-desa supaya tidak terjerat koperasi-koperasi ilegal. Supaya pemerintah lebih aktif lagi, Alhamdulillah Bu Pj bupati sudah memberikan warning yang sangat baik ingin mengaktifkan itu semua”, jelas Triadi.
Disisi lain, di dalam kegiatan Harkopnas tersebut, bahwa anggaran yang terkumpul tidak mencukupi untuk biaya serangkaian kegiatan Harkopnas tersebut, dalam artian minus. “Minusnya 7 juta rupiah, semua kegiatan total anggaran yang dikeluarkan 105 juta rupiah. Kegiatan mulai Talkshow, kemudian jalan sehat, kemudian Bazar, kemudian penutupan ini. Rencana saya nanti akan mencari sponsor dulu, untuk menutupi minus tadi itu, kalau tidak ya menjadi tanggung jawab kami. Sementara pakai uang kami pribadi, untuk menutup makan ini kan harus kita lunasi hari ini”, pungkas Triadi.
Reporter : Atman/Tono