banner 728x250

Polda Lampung Gagalkan Aksi Begal, Hingga Pelaku Tewas Karena Melawan

banner 120x600

Lampung Selatan, SIBERNEWS.CO.ID _ Aparat Kepolisian Polda Lampung Tembak Residivis Spesialis Pembegalan Sepeda Motor. Pelaku tewas ditembus timah panas karena melawan secara aktif saat ditangkap. Wakil Direktur (Wadir) Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Lampung AKBP Hamid Andri Soemantri membenarkan adanya peristiwa penangkapan tersebut.

Menurutnya pelaku berinisial YE alias YUS (37) warga Kecamatan Jabung, Lampung Timur.

” Tersangka ini DPO di empat kabupaten yang sudah kita kejar sejak lama,” kata Hamid di RS Bhayangkara, Selasa (2/8/2023) pagi.

Hamid mengatakan penangkapan tersangka YE berlangsung dramatis karena sempat tembak-menembak dengan anggota.

BACA JUGA :
Peduli Lingkungan, Babinsa Kodim 0421/Ls Membantu Warga Gotong Royong Pembuatan Siring/Talud

Awalnya anggota Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Polda Lampung dan Polres Lampung Selatan mendapatkan informasi keberadaan YE di Jalan Simpang Pugung, Lampung Timur pada Selasa dini hari.

YE saat itu sedang mengendarai kendaraan roda dua bersama satu orang lain (DPO) dan diduga hendak melakukan kejahatan.

” Anggota mencoba menghentikan tersangka, namun dia malah tancap gas dan hendak menabrak,” kata Hamid.

Kedua lalu kabur ke arah Desa Gunung Sugih, Lampung Timur.

Tak ingin buruan lepas, anggota pun mengejar keduanya. Namun tersangka mengeluarkan senjata api dan menembaki polisi.

BACA JUGA :
Gandeng OJK, Kodim 0421/LS Menerima Sosialisasi Bahaya Pinjaman Online Ilegal

” Sempat terjadi perlawanan aktif, sehingga anggota terpaksa melakukan tindakan tegas terukur, anggota sempat membawa tersangka ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Tetapi nyawanya tidak tertolong dalam perjalanan dari Lampung Timur,” Kata Hamid

Hamid mengungkapkan” pihaknya masih mendalami laporan pencurian dengan kekerasan yang dilakukan tersangka,” ungkap Hamid

” Untuk sementara, tersangka tercatat di 10 TKP pencurian di empat kabupaten. Jasad tersangka saat ini masih dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Polda Lampung,” pungkasnya. (deni)